Jumat, 04 April 2014

Puisi Basi

Puisiku merk sendiri, tak dijual kesana kemari
hanya untuk sendiri
pernah kutawarkan kepada sang kekasih
"achh...puisimu basi, penamu terlalu uzur untuk mendaki"
aku hanya meringkik, seperti kuda tanpa pelana.
bibirku tak nyeri berpuisi basi,
beberapa aksara tercecer di sepengal jalan
aku rajin memungutnya, meskipun basi.
sebab ini puisi merk sendiri.
basi...basi...basi...
k kunyah sekali lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar